LIFE: HAPPY NEW YEAR 2022
Gue rasa belum terlambat ya untuk nulis resolusi tahun baru di akhir bulan Februari 2022. Ya, gue memulai tahun dengan kerempongan pekerjaan sampai-sampai ga nyadar udah bulan Februari.
Di tahun 2022 ini resolusi gue agak "deep" dibanding biasanya (ya, resolusi gue tahun kapan adalah lebih melembabkan kulit dan rajin maskeran) karena setelah merenungi bahtera kehidupan ini, gue merasakan ada satu hal yang penting banget gue lakukan yaitu acceptance.
Bagi gue, definisi acceptance adalah suatu sikap di mana kita bisa menerima keadaan, baik itu yang baik maupun yang buruk yang terjadi dalam hidup ini.
Mungkin mirip kaya resolusi gue yang tahun 2021 lalu tapi beda kata aja. Dari "feeling content" ke "acceptance".
Once kita menemukan masalah, sesuatu yang tidak sesuai ekspektasi dan harapan, ketika mengingat motto acceptance tadi, langsung seketika tenang dan bisa berpikir lebih jernih untuk menerima dan/atau menyesuaikan alternatif lainnya.
Itu sih yang gue lakukan dari Januari kemarin sampai hari ini gue nulis post ini.
Ga terhitung banyaknya over-thinking yang gue lakukan di beberapa malam sebelum tidur karena masalah yang ada. Dari yang sepele sampai yang berat banget, dari yang bisa langsung selesai sampai yang ga bisa selesai walaupun udah usaha sampe jumpalitan pun.
Gue bukannya pengen menghindar ya dari masalah, tapi menurut gue langkah awal untuk mencoba menyelesaikan masalah adalah menerima kondisi (accept) dan mengakui adanya masalah terlebih dahulu. Dengan begitu, gue akan lebih jernih menentukan langkah harus ngapain.
Kadang ada yang berhenti di tahap acceptance, kadang ada juga yang berhenti sampai solusi penyelesaian masalah ditemukan. Tergantung diri gue mana yang menurut gue worth it diselesaikan, apalagi mengingat masalah banyak ditemukan di tempat kerja yang emang mau gamau harus diselesaikan.
Gue bersyukur, memiliki resolusi yang intinya sama tapi hanya mengubah kata-kata dari "feeling content" ke "acceptance", tentunya gue akan lebih chill dan lebih berani jika masalah datang. Karena ga semua masalah harus diselesaikan, tapi cukup diterima aja dengan lapang dada.
Setelah acceptance ini mungkin gue akan naik ke next leveul~ (logat AESPA's Winter) untuk mendapatkan inner peace dengan resolusi yang lainnya yang belum tahu kapan akan kepikiran.
Melalui post ini gue juga mengucapkan terima kasih buat para pembaca setia gue yang secara langsung dan tidak langsung mungkin mendoakan kesehatan dan kewarasan gue hehehe.
Kalo pun ga ada juga gapapa, gue tetep sayang sama kalian :)
Cheers,
Clairine
Girl Next Door
Komentar
Posting Komentar